Angka Perceraian Tahun 2022 di Kabupaten Cirebon Sebanyak 7.571

    Angka Perceraian Tahun 2022 di Kabupaten Cirebon Sebanyak 7.571

    CIREBON - Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE., M.Si menghadiri sosialisasi dan pembentukan tim Gerakan Bersama Cegah Perceraian (Geber Ceper) di Hotel Sutan Raja Cirebon, Senin (30/5/2023).

    Wakil Bupati Cirebon yang akrab disapa Ayu ini mengatakan, penyelenggaraan pembangunan ketahanan keluarga merupakan sebuah proses dan upaya terus menerus untuk dapat meningkatkan kualitas hidup dan penghidupan keluarga, dalam rangka mencapai kesejahteraan dan kebahagiaan seluruh anggota keluarga. 

    Menurutnya, keluarga merupakan lingkup terkecil dalam suatu masyarakat dan merupakan lembaga sosial pertama yang membentuk kepribadian, menumbuhkan, serta memupuk jiwa besar, berdisiplin dan bertanggung jawab. 

    "Dari keluarga itulah akan lahir kebiasaan-kebiasaan dan perilaku positif dari anggotanya, untuk melakukan konsolidasi dan komunikasi. Sehingga peran keluarga begitu besar dalam membangun suatu bangsa, " kata Ayu.

    Ia menambahkan, dampak perubahan dinamika kependudukan akan terasa dalam jangka waktu yang lama, sehingga seringkali kepentingannya diabaikan. Luasnya cakupan masalah kependudukan, menyebabkan pembangunan kependudukan harus dilakukan secara lintas sektor dan lintas bidang.

    Oleh karenanya, dibutuhkan bentuk koordinasi dan komitmen bersama antara pemerintah, pemangku kepentingan terkait di masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan keluarga. 

    "Masalah dan dinamika kekerasan terhadap perempuan, anak dan penelantaran adalah agenda yang penting untuk segera dituntaskan di daerah. Terlebih, melihat angka perceraian dan dispensasi perkawinan di Kabupaten Cirebon yang sangat signifikan, " sambungnya.

    Menurutnya, melalui program Geber Ceper ini dan koordinasi lintas sektor terkait, diharapkan menjadi langkah baik dalam menuntaskan dan menekan jumlah perceraian di Kabupaten Cirebon. 

    "Saya mengajak semua untuk dapat bersinergi dalam mendukung pembangunan ketahanan keluarga, dalam hal mencegah peningkatan angka perceraian di Kabupaten Cirebon. Diharapkan melalui kegiatan ini, dapat tercipta keluarga yang tangguh, yang mampu, baik secara fisik, material dan psikis, mental spiritual menuju keluarga yang harmonis dan berkualitas, " harapnya. 

    Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A), Hj. Eni Suhaeni, SKM., M.Kes menjelaskan, maksud dan tujuan kegiatan ini adalah, bahwa pemerintah bersama lintas sektor tetap bersinergi dalam mendukung ketahanan keluarga, dalam hal mencegah peningkatan angka perceraian di Kabupaten Cirebon.

    Ia menjelaskan, berdasarkan data pada tahun 2022 lalu, angka perceraian di Kabupaten Cirebon sebanyak 7.571 kasus dan dispensasi perkawinan ada 483 anak. 

    "Kebanyakan anak-anak ini meminta dispensasi perkawinan adalah karena sudah hamil diluar nikah, sehingga pengadilan agama memberikan dispensasi. Kemudian, angka perceraian didominasi oleh perekonomian, " jelas Eni.

    "Mudah-mudahan, dengan adanya inovasi dari kita, Gerakan Bersama Cegah Perceraian, mudah-mudahan angka kasusnya menjadi turun, " harapnya. 

    Eni menambahkan, kegiatan ini bertujuan, antara lain untuk mendorong terwujudnya Kabupaten Cirebon bebas dari kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta menekan angka perceraian. Karena setiap tahunnya, angka kekerasan terhadap perempuan dan anak yang masuk dalam sistem informasi dari tahun ke tahun bertambah.

    "Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini, dapat berimbas baik, baik terhadap angka perceraian maupun dispensasi perkawinan, menjadi turun, " pungkasnya.

    kabupaten cirebon jawa barat jabar bupati imron ayu wabup
    Agus Subekti

    Agus Subekti

    Artikel Sebelumnya

    Bupati Imron Meminta Seluruh PPKBD dan Sub...

    Artikel Berikutnya

    Pemkab Cirebon Komitmen Tingkatkan Layanan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Kunjungan Kerja Kepala Keuangan Kodam Iskandar Muda ke Korem 012/TU
    Guna antisipasi kemacetan Patroli Susukan melaksanakan pengaturan di perempatan bunder.
    Polresta Cirebon Berhasil Ungkap 3 Kasus dari Penganiayaan,TPPO hingga Penyalahgunaan Pupuk Bersubsidi, 2 Tersangka Diamankan
    Jaga Kondusiiftas Jelang Pilkada 2024, Polsek Susukan Polresta Cirebon Patroli Obyek Vital Bank
    Guna terciptanya kondusifitas  Jelang Pilkada serentak 2024.laksanakan dialogis dengan warga  untuk tetap Menjaga Kesatuan dan Persatuan ditengah Perbedaan Pilihan
    Pengamanan Kampanye Tatap Muka Calon Wakil Bupati Cirebon No. Urut 2 H. Agus Kurniawan Budiman
    Patau situasi kamtibmas jelang pilkada serentak anggota patroli dan babinkamtibmas sambangi Warga Binaannya di Desa Wargabinangun Anggota patroli bersama bhabinkamtibmas sampaikan pesan Kamtibmas untuk ciptakan kondisi wilayah tetap kondusif Jelang Pilkada serentak 2024.
    Polsek Beber Patroli Sat Kamling Di Desa Jatipancur Kecamatan Greged
    Kuwu Desa Pabedilan Wetan Ajak Masyarakat Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada Serentak 2024
    Pastikan Kamtibmas Di Malam Hari, Piket Bhabinkamtibmas Polsek Karangsembung Cek Kegiatan Awak Siskamling Yang Dilaksanakan Warga
    Berikan Pelayanan Prima, Polsek Karangsembung Laksanakan Gatur Pagi
    Polsek Waled selaku Ka SPK dan anggota beraksi  di jalan raya untuk menciptakan kelancaran arus lalu lintas dipagi hari.
    Kapolsek sambangi Pos Kamling sampaikan pesan Kamtibmas untuk ciptakan kondisi wilayah tetap kondusif di dalam bulan Ramadhan ini.
    Patroli Rutin Polsek Dukupuntang, Sambangi Objek Vital
    Harkamtibmas tetap Kondusip dalam rangka Pemilu Tahun 2024, Polsek Plered laksanakan giat Ops miras
    Kapolresta Cirebon Pimpin Sertijab Para Kasat hingga Kapolsek Jajaran

    Ikuti Kami